Blogger Widgets

Popular Posts

Minggu, 12 Juli 2015

BELAJAR DARI KUNGFU PANDA





Setiap orang pasti mempunyai harapan dan cita-cita dalam hidupnya. Apapun impian anda … apakah ingin menjadi penulis profesional, pengusaha sukses, marketing handal, ulama yang alim, hafizh, memberangkatkan haji orang tua, mendirikan perusahaan, ponpes, panti asuhan dan lain sebagainya. Jagalah mimpi anda, seperti Poo “Si Kungfu Panda” yang selalu
menjaga impiannya.


Aku melihat film ini gara-gara anak sulungku yang minta diputarkan DVD aksi si panda gendut namun ahli kungfu. Aku sangat terkesan dengan alur ceritanya yang mengandung banyak pelajaran. Bukan sekedar kelucuan dan aksi jurus kungfu yang luar biasa, tetapi ada kepingan hikmah yang tercecer dan bisa diambil untuk menjadi bekal menghadapi kehidupan.

Poo nama seekor panda gendut anak penjual mie yang bermimpi menjadi seorang master kungfu. Secara nalar tak ada yang bisa mendukung dirinya untuk bisa menjadi “The Dragon Warrior”. Selain tubuhnya yang gendut tetapi dia juga tak pernah bergabung dengan perguruan kungfu manapun. Alasannya sang ayah selalu menyuruh Poo untuk membantu berdagang mie. Setiap panda ini mengutarakan mimpinya kepada sang ayah, selalu saja ditertawakan bahkan dinasehati agar berpikir realistis.

Hingga suatu hari ada pengumuman kontes kungfu untuk memilih “Dragon Warrior” di perguruan kungfu milik Master Ogway dan Master Shifu. Poo merasa ada energi yang sangat kuat untuk mengikutinya. Sang ayah pun tak habis pikir dengan keputusan Poo yang minta ijin untuk ikut kontes tersebut, bahkan dia disuruh membawa gerobak mie agar berjualan di sana, karena dipastikan ramai pengunjung.

Akhirnya Poo mendatangi kontes itu dengan membawa gerobak mie, tetapi dalam hatinya dia datang ke sana bukan untuk berjualan. Gerobak pun ditinggalkan, Poo berjalan menaiki tanah berundak menuju tempat kontes karena tubuhnya gendut sehingga tak bisa bergerak cepat, akhirnya diapun terlambat.

Pintu gerbang perguruan kungfu telah ditutup. Poo tak menyerah, dia mencoba melompat memasuki pagar tembok tempat kontes dengan berbagai cara, dari mulai galah, naik pohon hingga akhirnya menggunakan petasan dagangan orang. Kursi yang diikat dengan puluhan petasan yang dinyalakan akhirnya bisa membuat Poo masuk ke arena kontes dan terpilih secara tak sengaja oleh Master Oogways. Semua peserta protes termasuk Master Shifu. Tetapi Master Oogways menyatakan bahwa takdir telah memilih Poo menjadi “The Dragon Warrior”.

Poo menjadi bulan-bulanan murid-murid Master Shifu. Semua menganggap pemilihan Poo sebagai “The Dragon Warrior" adalah kesalahan yang fatal. Secara kasat mata memang demikian, dia hanya seekor panda gendut yang tak pernah berlatih kungfu. Poo pun hampir putus asa dan kembali ke rumahnya untuk berjualan mie kembali. Hingga akhirnya sebelum meninggal Master Oogways berpesan kepada Master Shifu untuk menjadikan Poo sebagai master kungfu sejati.

Kehidupan telah memilih orang yang tepat, ternyata Poo memiliki bakat tersimpan yang sangat luar biasa. Sebuah kemampuan kungfu di atas rata-rata yang terdeteksi Master Shifu setelah melihat Poo kelaparan dan bisa mengambil makanan di atas lemari hanya dengan sekali lompatan. Sebuah bakat yang bisa diasah dan diolah menjadi kemampuan yang maha dahsyat. Semua rekan seperguruan pun akhirnya mengakui Poo sebagai “The Dragon Warrior”.

Tak sampai di sini, ternyata masih ada ujian menanti, ada seorang penjahat kuat baru saja lepas dari tahanan. Anak angkat Master Shifu, Tai lung seekor harimau yang kemampuan kungfunya tak tertandingi, hendak membalas dendam pada ayah angkatnya sendiri yang telah memenjarakannya. Menyadari bahaya yang datang Master Shifu mengajak Poo untuk mengambil “The Dragon Scroll”, sebuah ilmu rahasia kungfu yang hanya boleh diambil oleh “The Dragon Warrior”. Betapa terkejut Poo dan Master Shifu ternyata isi dari “The Dragon Scroll” hanyalah lembaran putih kosong, tak ada panduan kungfu sepatah kata pun.

Tai lung telah membuat keresahan di mana-mana, semua warga desa mengungsi. Satu demi satu rekan seperguruan Poo pun telah dikalahkan tinggal seorang yang belum dikalahkannya, yaitu Poo “The Dragon Warrior”. Poo yang belum berpengalaman bertarung sangat ketakutan, dia melihat kembali lembaran putih rahasia kungfu, dia bolak-balik lembaran itu dan tetap saja tak ada apa-apanya. Tiba-tiba teringat dengan resep rahasia mie sang ayah, sebuah resepmembuat mie yang lezat dan selalu ditunggu pelanggannya. Sang ayah hanya mengatakan padanya bahwa resep rahasia itu “TIDAK ADA” … yaa “The secret receipe is nothing!”

Resep rahasia kungfu yang dahsyat itu tidak ada, semuanya biasa, seperti yang lainnya, rahasianya hanya … percaya diri … itu saja. Dengan rahasia itu Poo berhasil mengalahkan Tai Lung dan diakui semua orang sebagai "The Dragon Warrior". Aku terhenyak dengan sebuah pencerahan yang sangat sederhana tapi mengena. Seperti juga rahasia sukses dalam semua bidang kehidupan, sebenarnya tak ada yang istimewa, tak ada rahasia, hanyalah sebuah keyakinan bahwa … SAYA BISA !!!



Tidak ada komentar:

Posting Komentar